Sukabumi, Demokratis
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman di dampingi Forkopimcam Sukaraja dan Sukalarang melaksanakan monitoring Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilihan Umum (Pemilu) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi tahun 2024, Rabu (27/11/2024) pagi.
Sekda Ade Suryaman mengatakan, dalam rangka monitoring Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu serentak tahun 2024 guna memastikan pemungutan suara berjalan dengan aman dan lancar di setiap wilayah, saat ini memonitor baru di dua Kecamatan Sukaraja dan Sukalarang.
Dari hasil pantauan sampai jam 10.00 WIB, antusias masyarakat untuk menggunakan partisipasi hak pilihnya belum terlihat cukup tinggi, partisipasi masyarakat di dua kecamatan baru terlihat 40 persen sampai 30 persenan.
“Seperti halnya di Kecamatan Sukalarang partisipasi yang sudah melaksanakan hak pilihnya di angka 30 persen, tapi masih ada waktu sampai batas pukul 13.00 WIB. Dikarenakan mayoritas masyarakat Kecamatan Sukalarang pekerjaan bercocok tanam atau bertani,” ungkap Sekda kepada Demokratis di tempat TPS 08/SDN Pasirhalang 01, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja.
Lain halnya dengan wilayah Kecamatan Sukaraja dengan jumlah TPS sebanyak 151. Partisipasi yang sudah melaksanakan hak pilihnya diangka 40 persen lebih begitu juga para pemilih pemula maupun lansia mereka sudah terjabwal waktunya, jadi tidak menumpuk di TPS-TPS dan menunggu proses antrian.
Sekda Ade mengimbau masyarakat dalam pilkada serentak ini dapat memenuhi kewajibanya sebagai Warga Negara Indonesia melaksanakan hak pilihnya menentukan kepala daerah dan wakilnya baik di daerah maupun provinsi dengan baik sesuai hati nuraninya, mudah-mudahan partisipasi masyarakat di Pilkada serentak tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Berkaitan pelaksanan TPS ada di lingkungan dan ruang kelas sekolah maupun tempat lainnya yang menggunakan tenda serta bangku dan lainya untuk dapat mengantisipasi pada musim hujan saat ini,” pungkasnyan. (Iwan)
