Striker Liverpool, Mohamed Salah sudah tidak sabar untuk segera melakoni laga final Liga Champions melawan Real Madrid. Liverpool lolos ke final setelah mengalahkan Villarreal 3-1 di leg kedua. Sedangkan Madrid melaju berkat kemenangan dramatis 3-1 atas Manchester City.
Setelah kemenangan Madrid, Salah langsung mencuit di twitter dengan mengatakan, “Kami harus membuat perhitungan.”
Namun kini dia kembali bersuara terkait laga final nanti. Menurutnya, Madrid adalah lawan yang diinginkan semua orang di Liverpool.
“Jika Anda bertanya kepada semua orang di Liverpool, semua orang menginginkan pertandingan itu. Saya tidak tahu mengapa kami tidak diizinkan untuk membicarakannya, tetapi saya baik-baik saja untuk membicarakannya. Saya menginginkan pertandingan itu,” kata Salah.
Meski demikian Salah mengakui Madrid adalah tim tangguh dan luar biasa. “Tentu saja, saya tidak terlalu memuji mereka. Mereka tim yang luar biasa dengan pelatih hebat, pemain hebat. Ketika mereka bertanya siapa yang saya inginkan, saya menjawab Madrid. Itu jawaban yang mudah,” tambahnya.
Salah memegang rekor pribadi dengan satu hasil imbang dan empat kekalahan dalam lima kali bermain melawan Los Blancos di Liga Champions, mencetak satu gol yakni di leg pertama babak perempat final 2020-21.
Final 2017-18 antara Liverpool dan Madrid menjadi berkesan buat Salah karena dia mengalami cedera dan harus ditarik keluar setelah bentrok dengan Sergio Ramos.
“Anda hanya merasa sangat kecewa, sangat sedih. Lalu saya berpikir untuk melawan itu bukan dengan kesedihan tetapi dengan cara terbaik dan itulah mengapa kami ada di sini sekarang.” (Rio)
