Karawang, Demokratis
Respon cepat personil Polwan terhadap korban kecelakaan lalu lintas di depan SMAN 1 Karawang, ketika tengah melakukan pengaturan lalu lintas, Rabu pagi (28/9/2022).
Kesigapan Polwan Satlantas Polres Karawang, Aiptu Suhera ditunjukan dengan memberikan pertolongan pertama kepada ibu Isti, seorang warga Kelurahan Adiarsa Barat, yang pada saat kejadian mengalami mengalami rem blong.
Peristiwa tersebut terjadi ketika personil Satlantas ini sedang membantu pelajar menyebrang jalan, kala itu kondisi jalan raya sedang ramai oleh para pelajar yang hendak menyebarang jalan. Hingga sesaat kemudian, tiba-tiba motor yang dikendarai ibu Isti menabrak kendaraan di depannya.
“Motor yang dikendarai ibu Isti mengalami rem blong, sehingga tidak dapat menguasai laju kendaraannya, hingga menabrak kendaraan yang melaju didepan,” ujar ibu Polwan ini.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka dikaki. MengetahuI hal itu, Aiptu Suhera dengan sigap segera membantu ibu Isti untuk membersihkan luka di kakinya dan mengamankan kedaraan korban.
Kemudian Polwan Satlantas Polres Karawang ini menawarkan ibu Isti untuk dibawa ke rumah sakit. Akan tetapi korban menolak dengan mengatakan ingin menunggu keluarga yang sudah dihubungi untuk datang ke lokasi.
Tak lupa ibu Isti mengucapkan terima kasih kepada anggota Polwan tersebut.
Aiptu Suhera menyampaikan, “Sudah menjadi tanggung jawab kami untuk membantu masyarakat, terlebih lagi ketika ada yang mengalami kecelakaan.”
Kegiatan pengaturan yang dilakukan anggota Satlantas, salah satunya adalah upaya dalam mencegah terjadinya laka lantas bagi pengguna jalan, khususnya pelajar yang akan menyebarang jalan.
“Kecelakaan disebabkan tidak hanya faktor pengendara saja, namun juga faktor kondisi kendaraan, seperti yang barusan dialami oleh ibu Isti,” ungkap Aiptu Suhera.
Kasat Lantas Polres Karawang, AKP LD Habibi Ade Jama saat dikonfirmasi mengatakan, personil Satlantas secara rutin melakukan pengaturan lalu lintas di titik rawan macet, salah satunya di jalur lingkungan sekolah.
“Hal ini dilakukan guna mencegah kemacetan dan membantu pelajar menyebrang jalan untuk sampai di sekolah dengan selamat, sehingga terhindar dari kejadian laka lantas,” tutur Habibi.
“Kami mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan benar kondisi kendaraan yang akan dikendarai, mulai dari kondisi rem dan kelengkapan pengendara lainnya, termasuk surat-surat kendaraan,” jelas Habibi.
Kasat Lantas berpesan, kesadaran masyarakat tentang etika di jalan raya akan mewujudkan ketertiban berlalu lintas, sehingga dapat mencegah kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas. (Jajang S)