Purwakarta, Demokratis
Belajar tatap muka di Kabupaten Purwakarta bakal dimulai pada tahun ajaran baru di Juni 2021 mendatang. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta pun sudah mulai merancang pola yang akan diterapkan dalam pola pembelajaran tersebut.
Salah satu alasan kuat dibukanya belajar tatap muka adalah semua tenaga pendidikan sudah mendapat vaksin pada Juni 2021. Sehingga hal itu bisa meminimalisasi klaster penularan Covid-19 di dunia pendidikan.
Kepala Disdik Kabupaten Purwakarta, Purwanto mengatakan, pada dasarnya untuk pembelajaran tatap muka sudah siap, dari mulai penyiapan regulasi berupa standar operasional prosedur (SOP), modul pembelajaran dan fasilitas pendukung lainnya. Sebab kelengkapan-kelengkapan itu sudah dipersiapakan sebelum terjadinya penundaan belajar tatap muka pada Januari 2021 lalu.
“Apalagi semua tenaga pendidikan dari mulai guru, tatat usaha hingga penjaga sekolah sudah mendapat vaksin. Jadi kita tinggal memantapkan saja pada pelaksanaannya,” kata Purwanto, Rabu (3/3/2021).
Ia juga menyebutkan, dalam rencana tatap muka di akhir 2020 lalu, tiga kecamatan akan dilakukan uji coba, di antaranya Kecamatanm Maniis, Sukasari dan Kiarapedes.
Namun saat tatap muka pada Juni mendatang bisa saja bertambah tergantung hasil evaluasi. Bahkan, Kecamatan Purwakarta pun juga sudah siap menggelar belajar tatap muka. “Keputusannya tergantung kepada kepala daerah, apakah diizinkan atau tidak. Bisa saja rekomendasi pelaksanaan tatap muka bersifat parsial, tidak semua wilayah,” ujar dia.
Terkait vaksinasi terhadap tenaga pendidikan, dia, mengatakan, jumlah total sebanyak 8.200 orang dan ditargetkan pekan ini bisa menyasar sebanyak 1.800 orang. (Red/Dem)