Jumat, September 20, 2024

Sigap! Personel Polres Banjar Evakuasi Korban Kecelakaan Kerja Tersetrum Aliran Listrik

Banjar, Demokratis

Sebanyak lima orang pekerja dan satu di antaranya meninggal dunia dalam kejadian kecelakaan kerja tersetrum aliran listrik di sekitaran Dobo Jl Purnomosidi Linkungan Pataruman RT 01/12 Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Kamis (20/5/2021).

Kejadian tersebut bermula saat sebanyak sembilan orang pekerja dan satu orang mandor hendak memasang tiang Telkom di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekira pukul 10.00 Wib, pekerjaan diawali dengan salah satu pekerja bernama Sugiarto memegang tangga untuk menahan kabel listrik yang menjuntai ke bawah, sedangkan lima orang pekerja lainnya (korban) bertugas menaikan atau mendirikan tiang, namun tidak lama berselang terdengar suara ledakan dan percikan  api dari tanah tempat tiang tersebut akan didirikan.

“Kemudian saya melihat kelima korban tersebut sudah tergeletak di tanah,” kata Sugiarto.

Hal tersebut dibenarkan oleh saksi lain saudara Siswanto penjual nasi kuning yang sedang melayani pembeli.

“Saat saya sedang melayani pembeli terdengar ledakan dan lima orang pekerja tersebut sudah tergeletak di tanah,” ucap Siswanto.

Tidak lama berselang, personel Polres Banjar yakni Kasat Sabhara Iptu Helmizar SIP yang sedang patroli melintasi sekitaran TKP lalu dihentikan oleh warga, lalu Kasat Sabhara beserta personel melaksanakan pengamanan dan melakukan tindakan pertama pada TKP.

Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny SIK MH melalui Paur Subbag Humas Polres Banjar Bripka Nandi Darmawan SH mengatakan pada saat Kasat Sabhara sedang melaksanakan patroli rutin di sekitaran TKP tiba-tiba dihentikan oleh warga dan melaporkan kejadian tersebut.

“Kami menerima kejadian tersebut lalu Kasat bersama personel Sabhara langsung melaksanakan pengamanan TKP, lalu personel membantu pengawalan dalam evakuasi membawa para korban ke RSUD Kota Banjar,” ucap Paur Subbag Humas.

Berikut nama-nama korban atas kejadian kecelakaan kerja tersebut korban meninggal dunia saudara C (21), sedangkan empat lainnya menderita luka-luka yakni saudara I (25) luka bakar pada kaki, tangan, dan badan, serta luka benturan, saudara B (49) menderita lukan bakar di perut dan tangan, sedangkan saudara R (20) dan saudara S (38) hanya ikut terpental tidak, menderita luka serius. (Deni)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles