Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

SMP Negeri 2 Cileungsi Terus Berbenah dan Siap Pembelajaran Tatap Muka

Kabupaten Bogor, Demokratis

Setahun sudah berlalu, pasca merebaknya wabah Covid-19 di negara kita. Untuk mengantisipasi penularannya dunia pendidikan kita dari TK sampai perguruan tinggi, berdampak pembelajaran dialihkan menjadi pembelajaran daring tanpa tatap muka di kelas.

Keadaan tersebut banyak menuai kontroversi dan keluhan siswa serta orangtua. Pembelajaran dirasakan tidak maksimal tetapi demi kesehatan dan keselamatan masyarakat, Pemerintah harus mengambil keputusan tersebut.

Tapi ada berita gembira, sekarang ini kecenderungan penyebaran Covid-19 sudah melandai. Pemerintah dalam hal ini, Kementerian Pendidikan juga telah mengisyaratkan sekolah akan dibuka kembali bulan Juli mendatang setelah seluruh tenaga pendidikan selesai divaksin. Artinya, pembelajaran tatap muka bisa dilakukan tetapi dengan tetap memenuhi beberapa persyaratan, di antaranya mematuhi protokol kesehatan dan izin orangtua siswa.

Kepala Sekolah SMPN 2 Cileungsi, Lenterin Lumbanbatu SPd MSi.

SMP Negeri 2 Cileungsi yang berada di Kampung Ciuncal, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, terus berbenah untuk persiapan dibukanya kembali sekolah untuk pembelajaran tatap muka.

Pantauan Demokratis, Rabu (3/3/2021), lingkungan SMPN 2 Cileungsi kondisinya tampak tetap bersih dan asri, di beberapa titik tampak wastafel lengkap dengan sabun cair untuk mencuci tangan. Dan pada saat kedatangan awak media, Kepala Sekolah dan stafnya barusan keliling, memantau 24 ruang kelas yang ada, dan sempat menginstruksikan kepada stafnya untuk segera memperbaiki sesuatu di salah satu ruang kelas yang barusan diceknya.

Kepala Sekolah SMPN 2 Cileungsi, Lenterin Lumbanbatu SPd MSi menyatakan pihaknya tetap mengkondisikan lingkungan sekolah agar selalu bersih dan asri, sekalipun belum ada pembelajaran tatap muka pasca tahun ajaran lalu, dikarenakan Covid-19.

“Kita siap dan senang dengan isyarat Kementerian Pendidikan sekolah akan dibuka kembali. Teknisnya kita masih tunggu, mungkin nanti ada verifikasi Satgas kesehatan, diizinkan atau tidak. Kehadiran siswa di kelas juga paling dengan sistem shift, untuk mematuhi Prokes,” ujarnya.

Halaman SMP Negeri 2 Cileungsi tampak tertata dengan rapi, bersih dan asri.

Terkait akses jalan dengan lingkungan SMPN 2 yang keadaannya kontradiktif (akses jalan sempit dan bekas cor semen banyak rusak), tetapi lingkungan sekolah bersih dan asri, pihaknya menyatakan, pembenahan soal akses jalan sudah pernah diajukan dalam Musrenbang tahun lalu, tetapi terkendala, mungkin tertunda karena pandemi Covid-19.

“Tapi kita harapkan segera bisa terealisasi. Mudah-mudahan pihak pihak terkait memberikan perhatian untuk sekolah ini. Kita punya siswa hampir 1.000 orang, loh. (926 siswa) kasihan siswa dan kami semua pengguna jalan, dengan kondisi jalan seperti sekarang ini, butuh segera pembenahan,” pungkasnya dengan penuh harap. (Rahmat)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles