Bogor, Demokratis
Seusai pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun 2021 pihak SMP Negeri 2 Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, mempersiapkan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) kepada para siswa baru kelas VII secara online atau daring.
Kepala SMPN 2 Kemang Hj Ai Mulyani SPd mengatakan, alhamdulillah PPDB tahun 2021 terlaksana dengan lancar tanpa ada kendala meskipun di tengah situasi pandemi Covid-19 karena pihak panitia tetap menerapkan prokes terkecuali siswa yang mendaftar secara online.
“Tahun ini (2021) kami menerima 360 siswa terbagi dalam sembilan rombongan belajar dan sesuai kelas yang kita miliki,” kata Ai sapaan akrabnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (26/7/21).
Sementara Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Paiman SPd menambahkan bahwa setiap tahunnya jumlah pendaftar melebihi dari kuota yang sudah ditetapkan. PPDB tahun 2021 ini siswa yang mendaftar bahkan lebih dari 400.
“PPDB terbagi sistem zonasi 50 persen, sisanya jalur afirmasi, jalur prestasi dan perbatasan. Alhamdulillah semuanya terlaksana dengan lancar,” ujar Paiman.
Sementara, MPLS siswa baru kelas VII, kata Paiman, dilaksanakan secara daring sesuai arahan dari Dinas Pendidikan mengingat sedang pelaksanaan perberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
“Materinya kepada siswa mengenai lingkungan kelas yang kita miliki dan mengenalkan guru dari setiap mata pelajaran serta tata tertib SMPN 2 Kemang kepada para siswa baru kelas VII,” imbuh Paiman.
Ai pun menambahkan untuk lebih meningkatkan kompetensi guru, SMPN 2 Kemang mengadakan workshop mengenai kurikulum dan diikuti oleh setiap guru mata pelajaran.
“Seperti ekstra kurikuler bidang literasi dan bahasa Inggris tetap berlangsung secara daring,” imbuh Ai.
“Bagi siswa yang tidak mempunyai fasilitas belajar daring, pihak sekolah memberikan fasilitas wifi dan bisa luring dengan guru mata pelajaran tersebut,” tambahnya.
Sementara pada saat Idul Adha 1442 H, belum lama ini, pihak pendidik dan para siswa menyembelih hewan kurban satu ekor sapi dan dua ekor kambing. Daging kurbannya dibagikan kepada warga sekitar lingkungan sekolah dan siswa.
“Dalam hal ini saya pribadi mengimbau kepada para siswa terutama yang beragama Islam agar mau berkurban seperti halnya yang telah dilakukan oleh Nabi Ibarhim saat mendapatkan wahyu dari Allah SWT untuk mengkurbankan anaknya Nabi Ismail. Ketaatan Nabi Ibrahim digantikan oleh Allah dengan seekor domba. Saya pribadi berharap kepada para siswa menjadi lebih peduli kepada sesama temannya dan dapat diimplementasikan di mana mereka tinggal selain meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Pesan saya kepada para siswa terus semangat belajar meskipun di saat pandemi Covid-19, raih prestasi untuk mencapai cita-cita,” pungkas Ai. (@N/RY)