PT Suzuki Indomobil Sales mengungkapkan, perusahaan sudah tidak lagi memasarkan motor bebek Suzuki Smash di Indonesia. Motor yang saat ini masih dijual di pasaran merupakan stok sisa saja.
Sales & Marketing Department Head PT SIS Teuku Agha menjelaskan, alasan Suzuki berhenti memproduksi motor bebek Suzuki Smash tersebut karena makin berkurangnya peminat motor model itu dan beralih pada model motor skutik. “Pasar sepeda motor jenis bebek itu mengecil. Cepat sekali, kalah sama matik. Jadi kami tidak produksi lagi,” kata Teuku Agha di ICE BSD.
Teuku Agha menyebut, Suzuki mulai menghentikan peoduk motor tersebut mulai semester satu tahun ini. Sehingga pihaknya hanya menghabiskan stok yang tersisa di diler saja. “Tinggal menghabiskan stok saja,” ucapnya.
Seperti diketahui, Suzuki Smash adalah motor bebek yang cukup populer di Indonesia pada awal 2000-an. Hadir dengan desain agresif, kala itu Suzuki Smash menjadi motor bebek yang menantang dominasi Honda Supra.
Motor itu bertenaga mesin 113cc 4 tak, SOHC 2 katup berpendingin udara. Mesin 113cc ini mampu menyemburkan tenaga hingga 9,3 PS pada 8.000 rpm dengan torsi maksimal 9,1 Nm pada 6.000 rpm. Mesin sudah dibekali sistem bahan bakar fuel injection. (Rio)