Rabu, Juni 25, 2025

Target PAD Karawang Senilai Rp1,7 Triliun Optimis Dapat Dicapai

Karawang, Demokratis

Wartawan Demokratis di Karawang, Jawa Barat, mencatat ada tiga pejabat teras di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yang selalu bersinergi untuk mencapai target PAD senilai Rp1,7 triliun. Tanpa kerja keras dan kerja sama antara Kepala Badan, Sahali, dan Kabid Pengelolaan Pajak Daerah (P2D) Ade Sudrajat, SH, MH, maupun Ilhan selaku Kasubid Penetapan, maupun petugas, tentu perolehan PAD senilai Rp1,7 triliun tidak akan terealisasi.

Atas kerja sama yang baik ketiga pejabat di Bapenda Pemkab Karawang tersebut PAD kian meningkat dan patut diapresiasi oleh Bupati Karawang, Aep Syaepuloh.

Seperti yang diberitakan oleh Demokratis sebelumnya bahwa pada akhir Maret 2025 bahwa perolehan PAD di Bapenda Karawang sudah mencapai Rp196,7 miliar atau 11,6 persen dari target Rp1,7 triliun.

 

Kabid Pengelolaan Pajak Daerah, Ade Sudrajat, SH, MH.

Sementara dari hasil wawancara Demokratis dengan Kaban Bapenda Karawang, Sahali Kartawijaya, pada Jumat lalu, saat ia mengikuti olahraga di kawasan Pemkab Karawang, bahwa per Juni 2025 perolehan PAD sudah ada peningkatan signifikan mencapai 40 persen. “Pada bulan Juni ini PAD sudah tercatat 40 persen dari target Rp 1,7 triliun,” ungkap Kaban Bapenda Sahali Kartawijaya kepada Demokratis.

Kaban Bapenda Pemkab Karawang, Sahali Kartawijaya, optimis bahwa penggalian PAD sesuai dengan target pemerintah Rp 1,7 triliun dapat terealisasi.

Ade Sudrajat, SH, MH, yang akrap disapa kang Ajat kini memangku jabatan strategis sebagai Kabid Pengelolaan Pajak Daerah (P2D) di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemerintah Daerah Karawang merupakan sosok yang sudah lama dikenal di kalangan wartawan salah satu ASN yang bekerja dengan ulet dan tulus maupun bertanggung jawab penuh untuk mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sudah lama digelutinya.

Pria ganteng ini, tak banyak bicara tapi bekerja degan semangat dan sesekali melemparkan senyuman. Bagi wartawan Demokratis, nama Ade Sudrajat, SH, MH, bukan lagi baru sejak berapa puluh tahun lalu ketika ia dipercaya sebagai salah satu Sekpri pejabat di Pemkab Karawang.

Sebagaimana berita Demokratis yang berjudul Mengenal Secara Dekat Ade Sudrajat Pemegang Kemudi Kabid Pengelolaan Pajak Daerah (P2D) di Bapenda Karawang, bahwa peningkatan PAD dari tahun ke tahun sangat memuaskan dan berhasil, karena tak lepas dari sinerginitas dengan Kaban Bapenda Sahali Kartawijaya, maupun Kasubid Penetapan, Ilham, maupun petugas yang bekerja sama menggenjot target PAD di Bapenda sehingga pantas mendapatkan acungan jempol atas kinerja ketiga pejabat teras di bidang pendapatan daerah di Karawang tersebut.

Kasubid Penetapan Bapenda, Ilham.

Salah satu bukti dengan nyata bahwa pada 21 Maret 2025 lalu, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Karawang telah berhasil mengumpulkan PAD mencapai 11,26 persen atau sekitar Rp196,7 miliar dari target Rp1,7 triliun.

Dengan signifikan menjelang akhir triwulan pertama, capaian pajak daerah telah mencapai 11,26 persen atau sekitar Rp196,7 miliar, termasuk opsen pajak.

Plt. Kepala Bapenda Karawang, Sahali Kartawijaya, menegaskan bahwa pihaknya tetap bekerja maksimal untuk merealisasikan PAD tahun 2025 dengan baik dan memenuhi target.

Dari total capaian saat ini, Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) menjadi penyumbang terbesar dengan angka Rp80,5 miliar atau 16,27 persen dari target Rp495 miliar. Namun, sektor pajak air tanah masih menjadi tantangan, karena baru mencapai 6,37 persen dari target yang ditetapkan.

“Penyebaran buku pajak untuk sawah tahap pertama sudah berjalan dan jatuh tempo pada Juni, sedangkan untuk kategori lainnya akan jatuh tempo pada September,” jelasnya.

Untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak, Bapenda Karawang menghadirkan program bebas denda pajak hingga 31 Maret 2025. Sejak diluncurkan pada Februari lalu, program ini telah berhasil mengumpulkan Rp3,5 miliar dari piutang pajak yang tertunggak. (Juanda Sipahutar)

Related Articles

Latest Articles