Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

UPTD LKK Kota Banjar Bekali Peserta Keahlian untuk Bekerja, Ciptakan Lapangan Kerja

Banjar, Demokratis

Program latihan yang berbasis kompetensi kembali berjalan sesuai dengan program, adapaun pelaksanaanya untuk indoor maupun outdoor, sedang berjalan baik itu jurusan menjahit, tata kecantikan, pengolahan hasil pertanian (PHP) dan jurusan las industri, Senin (14/6/2021).

Seperti yang dijelaskan Ketua UPTD LKK Kota Banjar Doni Ismaya SIP yang ditemui di ruang kerjanya, pelaksanaan program latihan anggaran APBN tahun 2021 sedang berjalan baik di indoor BLK non boarding yaitu jurusan menjahit dan tata kecantik.

“Selain itu, ada juga yang outdoor seperti program MTU di dua desa, yaitu Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, jurusan pengolahan hasil pertanian (PHP) seperti pembuatan kue dan roti, selanjutnya untuk Desa Binangun Kecamatan Pataruman program jurusan las industri, semua sedang berjalan sejak tanggal 8 Juni – 7 Juli 2021,” terangnya.

Doni menambahkan program pelatihan tahun ini yang bersumber dari anggaran APBN bisa dimanfaatkan oleh para peserta selama mengikuti pelatihan, tujuanya kedepan agar para lulusan peserta pelatihan ini bisa mendapatkan skill (keahlian) untuk bisa bekerja di perusahaan yang memerlukan yang sesuai dengan keahlian ataupun perusahan yang sudah bekerjasama dengan balai pelatihan yaitu Sansan Saudara Tex di Tasikmakaya, perusahaan konveksi di wilayah Langensari dan juga PD Netral Motor di Kota Banjar.

“Kedepannya kita akan bekerjasama dengan perusahaan yang sesui dengan program pelatihan jurusan yang ada, sampai saat ini kami sudah menempatkan beberapa orang peserta lulusan LKK yang sudah bekerja sesuai dengan keahlianya,” jelasnya.

Oleh karena itu, Doni berharap bagi warga masyarakat yang usia produktif (18-40) tahun, baik yang baru lulus pendidikan SMA/SMK yang belum punya keahlian silahkan untuk mendaftar secara online di link Disnaker atau juga bisa mendaftar di program pelatihan MTU Berbasis kompetensi.

“Ini melalui desa dan kelurahan, dengan demikian kami bisa membantu warga masyarakat desa dan kelurahan untuk mendapat pendidikan pelatihan yang dibekali keahliannya,” pungkasnya. (Deni)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles