Jakarta, Demokratis
MPR RI berharap sekali pada generasi milenial kususnya agar mengenali pola rumus penjajahan dan keburukan kolonial guna mencegah perpecahan bangsa.
“Jangan sampai kita sebagai bangsa menjadi mundur.”
Hal ini dikatakan Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah saat menjadi pembicara dalam Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin, Makassar – Sulawesi Selatan, dengan tema : ‘Memperkokoh Kesatuan Republik Indonesia’ yang diadakan secara virtual pada Selasa (30/11/2021).
Dikatakan, rumus yang digunakan oleh negara-negara Barat, terutama Belanda, untuk bisa menjajah Indonesia dalam waktu yang sangat lama adalah dengan melakukan politik adu domba. Rumus tersebut akan terus diterapkan oleh pihak-pihak yang tak ingin Indonesia tetap bersatu sebagai bangsa besar.
“Ada lima bangsa asing di dunia yang pernah menjajah bangsa kita : Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris dan Jepang. Dari lima negara itu, Belanda yang paham mempelajari sosiologi nenek moyang kita sebagai bangsa yang majemuk khususnya dalam aspek agama. Perbedaan inilah yang oleh Belanda kemudian dieksploitasi untuk melenyapkan jiwa persatuan di antara anak bangsa sebelum merdeka 17 Agustus 1945,” kata Basarah. (Erwin Kurai Bogori)
