Padangsidimpuan, Demokratis
Wakil Walikota Padangsidimpuan Ir H Arwin Sirewgar MM beserta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) meninjau kebun bawang dan kebun cabai di Angkola Julu, Rabu (5/2/2020). Kebun tersebut merupakan hasil binaan dari Dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan. Kedatangan TPID ini adalah melihat langsung terkait kemampuan daerah dalam memproduksi tanaman kebutuhan pokok sehari-hari, juga memastikan ketersediaan kebutuhan masyarakat. Adapun sasarannya kali ini adalah tanaman bawang merah dan cabai merah.
Wawako Arwin menyebutkan, komoditas bawang ini sangat menjanjikan. “Tidak menutup kemungkinan petani akan mau mengalih fungsikan lahannya menjadikan tanaman bawang ini menjadi komoditas unggulan begitu juga dengan cabai merah,” katanya sembari menambahkan bahwa daerah Angkola Julu ini menjadi Berastaginya Padangsidimpuan dan menjadi lumbung pangan diKota Padangsidimpuan.
Lain halnya dengan Sekda Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe menuturkan bahwa Pemko Padangsidimpuan melalui TPID akan berkoordinasi memuluskan permasalahan yang dialami petani.
“Kedepan kita tidak ingin petani merasakan kecewa akibat sewaktu waktu harga anjlok. Kita ingin petani sejahtera, bagaimana solusi dari Dinas Perdagangan maupun bagian perekonomian. Yang pasti pemerintah ingin mensejahterakan petani,” ujar Sekdako.
Muldaim selaku petani bawang mengatakan bahwa sebelumnya ia adalah petani padi yang bisa menghasilkan 90 kaleng padi yang harga menghasilkan sekitar Rp 4 juta rupiah sekali panen,namun setelah mendapat saran dan bimbingan dari Dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan, beliau memberanikan diri mulai mengalihkan lahan persawahan menjadi lahan komoditi bawang. Beliau juga mengaku bisa mendapat Rp 25 juta rupiah dengan lahan yang sama dan lebih cepat panen yaitu hanya 60 hari saja.
Turut hadir dalam acara peninjauan dimaksud adalah Asisten–II Rahuddin Harahap, Kades Pertanian Kota Padangsidimpuan Parimpunan Siregar, Kadis Perdagangan Ridoan Pasaribu dan Camat Angkola Julu, para Kades se Kecamatan Angkola Julu. (Uba Hasibuan)