Jakarta, Demokratis
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menegaskan Sekolah Garuda dapat diakses oleh anak-anak berprestasi dari semua kalangan, termasuk dari keluarga miskin.
“Sekolah Garuda berkomitmen memberikan akses kepada mereka yang paling berprestasi dari kalangan manapun, termasuk dari keluarga miskin,” kata Stella di Jakarta, Selasa (2/9/2025).
Sekolah Garuda merupakan sekolah berasrama dengan fasilitas modern yang ditujukan untuk mencetak generasi unggul, mempercepat pembangunan SDM berkualitas, dan memutus rantai kemiskinan menuju Indonesia Emas 2045.
Stella menjelaskan, skema pembiayaan Sekolah Garuda terdiri dari 80 persen siswa penerima beasiswa penuh dari pemerintah dan 20 persen siswa jalur berbayar. “Mereka yang berprestasi tapi berasal dari keluarga mampu tetap bisa bersekolah di Sekolah Garuda tanpa harus ditanggung negara,” ujarnya.
Ia menambahkan, siswa dari Sekolah Rakyat yang berprestasi juga berkesempatan melanjutkan pendidikan ke Sekolah Garuda. “Ada kesinambungan, sehingga anak-anak berprestasi dari Sekolah Rakyat bisa masuk ke SMA di Sekolah Garuda,” ucapnya.
Program ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto yang melengkapi keberadaan Sekolah Rakyat bagi keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Untuk tahun ini, pemerintah menyiapkan empat Sekolah Garuda baru yang ditargetkan rampung dan beroperasi pada tahun ajaran 2026/2027, masing-masing di Nusa Tenggara Timur, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tenggara. Sementara itu, terdapat 12 Sekolah Garuda transformasi yang sudah berjalan, dengan sejumlah siswanya berhasil meraih beasiswa ke perguruan tinggi dunia.
Menurut Stella, perbedaan utama Sekolah Garuda dengan SMA pada umumnya terletak pada pendekatan pembelajaran. “Ada tiga pilar tujuan Sekolah Garuda, yakni pemerataan akses, inkubator pemimpin bangsa, prestasi akademik, serta pengabdian kepada masyarakat. Pengabdian ini akan menjadi bagian penting dalam sistem Sekolah Garuda,” katanya. (EKB)