Pandeglang, Demokratis
Sekretaris Desa (Sekdes) Tanjungan, Yani, berharap pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten agar menambah anggaran tahun 2021 mendatang untuk memaksimalkan pembanguan di Desa Tanjungan.
“Karena sebagian anggaran desa yang diterima Pemerintah Desa Tanjungan tahun 2020 dialihkan untuk penanganan masyarakat yang ekonominya terdampak akibat Covid-19,” ungkap Yani saat ditemui di kantornya, baru-baru ini.
Menurutnya, akibat pengalihan anggaran tersebut sejumlah pembangunan di Desa Tanjungan sempat tertunda karena anggaran yang diterima tidak mencukupi untuk pembangunan sejumlah infrastruktur.
“Sehingga kami pun sangat khawatir terhadap warga masyarakat Desa Tanjungan karena apabila penyakit Covid-19 ini masih berlanjut maka secara otomatis semua masyarakat akan selalu bertanya-tanya terhadap pemerintah desa terutama terhadap kepala desa dan sekretaris desa kenapa pihak desa tidak bisa membangun,” ungkapnya.
“Meski demikian kami sangat bersyukur atas bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah seperti bantuan BPNT, UMKM, BST dan bantuan BLT Dana Desa sehingga dapat meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah situasi yang serba sulit saat ini,” tambahnya.
Selain itu, Yani juga menghimbau masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah sehingga dapat terbebas dari paparan virus corona yang sampai saat ini masih saja mewabah.
“Peran serta masyarakat untuk memutus mata rantai Covid-19 sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, kami selalu menghimbau agar menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, sehingga pandemi dapat teratasi dan kita bisa hidup normal seperti sedia kala lagi,” pungkasnya. (Samsudin)