Muarasabak, Demokratis
42 sekolah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) tahun 2021 ini mendapatkan bantuan rehabilitasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jambi.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanjabtim Drs Junaidi Rahmad MH melalui Kasubag Keuangan Bunroni SE menyebutkan sebanyak 42 bangunan sekolah yang mendapatkan bantuan rehabilitasi terdiri dari 41 bangunan SD dan 1 bangunan SMP yang tersebar di 9 kecamatan dari 11 kecamatan yang ada di Kabupaten Tanjabtim.
“9 kecamatan yakni Kecamatan Dendang 7 SD, Muara Sabak Timur 3 SD, Rantau Rasau 1 SD, Berbak 1 SD, Nipah Panjang 8 SD, Sadu 6 SD, Kuala Jambi 1 SD, Mendahara 6 SD dan 1 SMP, Kecamatan Geragai 8 SD. Sedang dua kecamatan yang tidak mengusulkan Kecamatan Muara Sabak Barat dan Kecamatan Mendahara Ulu,” bebernya.
Menurutnya, pelaksanaan rehabilitasi 42 sekolah yang akan dilakukan oleh pihak ketiga tersebut memiliki kendala dalam biaya pembongkaran yang dibebankan kepada pihak sekolah.
“Dari sana untuk biaya pembongkaran dibebankan kepada pihak sekolah. Kalau mau lebih jelasnya abang tanya langsung lah ke Jambi,” ungkap Bunroni.
Sehingga saat ini, tambahnya, pihak sekolah kewalahan dan serba salah jika meminta bantuan kepada wali murid melalui gotong royong karena kebanyakan wali murid juga bekerja di luar daerah sebagai petani.
“Maka sekolahan tersebut berinisiasi meminta sumbangan, nanti bermasalah. Namun kami akan mencoba untuk berkoordinasi dulu untuk mencari solusinya,” ujar Bunroni.
Sementara Kepala Sepala Sekolah SDN 135/X Bangun Karya Sahid SPd saat ditemui, Senin (29/3/2021), menyatakan bahwa sampai saat ini bangunan sekolah yang ia pimpin belum dibongkar.
“Karena kemarin instruksi dari dinas jangan dibongkar dulu, namun kalau diperintahkan untuk dibongkar, kami sudah siap, karena kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak desa,” ungkapnya. (Ramzi)
