Selasa, Oktober 1, 2024

Disambangi di Kediamannya, Warga Tapteng Ditangkap Densus 88 Antiteror

Tapteng, Demokratis

Tim Densus 88 Antiteror dikabarkan menangkap salah seorang warga Kelurahan Lumut, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara, Sabtu siang (29/1/2022).

AW (47), diamankan dari kediamanannya di Lingkungan Kelurahan Lumut. Sayangnya, pihak kepolisian setempat, juga tidak memberikan keterangan terkait adanya penangkapan terduga teroris ini. Kapolres Tapteng, AKBP Jimmy Christian Samma enggan berkomentar terkait penangkapan terduga teroris asal Tapteng itu.

“Kegiatan dilakukan Densus, bisa dikonfirmasi ke Polda,” kata Kapolres melalui aplikasi WhatsApp, Senin (31/1/2022).

Namun Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi, membenarkan adanya penangkapan terduga teroris yang dilakukan Tim Densus 88 Antiteror di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah.

“Iya benar, ada penangkapan,” sebut Hadi.

Disebut-sebut, AW ditangkap di kediamannya Sabtu siang (19/1/2022), tanpa ada halangan yang berarti. Beberapa warga sempat terheran-heran dengan kedatangan Tim Densus 88 Antiteror kekediaman petani yang juga pendakwah itu.

“Selain penceramah di masjid, beliau juga sebagai petani. Kami sempat heran ada tim dari Polda Sumut datang ke rumahnya,” ujar Kadirun Hasibuan.

Khaidirun juga mengutarakan, di kalangan masyarakat sosok AW memiliki jiwa sosial tinggi dan selalu berbaur dengan masyarakat.

“Kalau ada yang meninggal dan pesta bapak ini aktif terus,” timpalnya.

Saat ditanyakan apakah isi ceramah AW sering melenceng, mantan Camat Lumut ini menegaskan tidak pernah. Semua isi cemarah AW bagus dan tidak ada yang mengarah ke yang bukan-bukan.

“Sebelum menikah dirinya berdomisili di Jawa Tengah. Namun tinggal di Tapteng setelah dia dapat jodoh orang sini,” jelasnya.

Saat disambangi awak media di kediamannya, Senin (31/1/2022), SP istri AW mengatakan, jika selama ini suaminya merupakan seorang penceramah. Ia mengaku sempat shok saat kedatangan petugas. Namun ia tetap tenang demi anak-anak.

Hanphone, KTP, Kartu Keluarga dan beberapa buku yang dibawa polisi. Hingga saat ini belum tahu lagi gimana perkembangannya,” ucap SP lirih. (MH)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles