Presiden Federasi Sepak Bola Argentina (AFA), Claudio Tapia, dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, untuk membahas kemungkinan Argentina menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 menggantikan Indonesia. Sebelumnya, Indonesia telah dicoret sebagai tuan rumah setelah pertemuan antara Infantino dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Doha, Qatar, pada Rabu (29/3/2023).
Pertemuan Tapia dan Infantino akan dilaksanakan di Asuncion, Paraguay, pada hari ini (30/3/2023). Menurut laporan mundoalbiceleste, pertemuan tersebut akan menjadi penentu apakah Argentina memiliki kesempatan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Spekulasi mengenai Negeri Tango menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 mulai merebak di media Argentina setelah FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20. Isu tersebut telah mengemuka sejak beberapa hari terakhir, menyusul pencoretan Indonesia sebagai tuan rumah.
Timnas U-20 berjuluk Albiceleste sebelumnya gagal lolos ke Piala Dunia U-20 2023 melalui kualifikasi setelah kalah bersaing dengan Brasil, Kolombia, dan Paraguay di Grup A CONMEBOL Sudamericano U-20. Namun, dengan kemungkinan menjadi tuan rumah menggantikan Indonesia, Argentina dapat memperoleh kesempatan untuk berpartisipasi dalam turnamen tersebut.
Keputusan akhir mengenai penggantian tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 akan bergantung pada hasil pertemuan antara Presiden AFA Claudio Tapia dan Presiden FIFA Gianni Infantino. Jika Argentina berhasil menjadi tuan rumah baru, ini akan menjadi kesempatan penting bagi negara tersebut untuk menunjukkan kemampuannya dalam menyelenggarakan turnamen sepak bola internasional yang bergengsi. (Rio)
