Bandung, Demokratis
Bantuan rehabilitasi jaringan irigasi tersier (RJIT) yang terealisasikan ke kelompok tani penerima bantuan telah dirasakan azas manfaatnya oleh petani di Kabupaten Bandung.
Koordinator PPL Pertanian Wilayah Kecamatan Ibun Agi Sujana, SP, kepada Demokratis memaparkan untuk di tahun 2023 kegiatan RJIT dilaksanakan di 2 kelompok di antaranya Desa Ibun P3A Tirta Sunda Ketua Kelompok H. Jeje Arjani berlokasi Kampung Batu Sirap RT 01 RW 04 dan Desa Lampegan Kelompok Tani Raharja 2 Ketua Kelompok Idin Solihin lokasi di Kampung Lampegan RW 05. Pelaksanaannya dikerjakan secara swakelola diajukan oleh kelompok tani berdasarkan musyawarah dari anggota.
Agi Sujana, SP menerangkan permasalahan dulu lokasinya terjadi karena ada kebocoran di tengah-tengah jalan sehingga air tidak maksimal masuk ke lahan sawah khusus P3A Tirta Sunda ada potensi longsor sehingga diperlukan kontruksi yang maksimal.
“Alhamdulillah untuk saat ini sudah 100% dua-duanya sudah dioperasikan. Dan kami juga mengucapkan terima kasih ke dinas pertanian, tim verifikasi, konsultan, tim monitoring terus menerus mengontrol proses pekerjaan dari awal sampai akhir mengukur hasil kerja dari kelompok tani tersebut. Sedangkan untuk kualitasnya insyaallah lebih baik dari bangunan yang lain karena di bawahnya pakai rangkaian besi dan peluran sehingga tingkat kebocorannya bisa diminimalisir saya yakin untuk 5 sampai 10 tahun kedepan pasti aman,” tegasnya.
Tak lupa dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Kabid Prasarana Dinas Pertanian Erna Marlena, ST, M.Si dan Kadis Pertanian Kabupaten Bandung Ir. Hj. Ningning Hendasah, M.Si. “Saya atas nama kelompok tani di Kecamatan Ibun banyak mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan terutama bantuan RJIT dapat meningkatkan indek pertanian di lahan produktivitas kelompok tani,” katanya.
Sementara Koordinator PPL Pertanian Wilayah Kecamatan Solokan Jeruk Heru Erwanto, SP mengatakan, untuk pengajuan RJIT awalnya dari proposal ke dinas sehingga dapat terealisasikan ada 3 kelompok lokasinya di Desa Cibodas, Panyadap dan Bojong Emas mendapatkan bantuan RJIT sehngga dapat dirasakan manfaatnya saluran air menjadi lancar, luas, jangkauan air dan produktivitas makin bertambah.
“Kepada Pemerintah Kabupaten Bandung khusunya Kabid Prasarana Dinas Pertanian kami mewakili kelompok tani Kecamatan Solokan Jeruk mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan ke kelompok tani berupa bantuan RJIT karena tujuan kegiatan RJIT ini untuk meningkatkan kesejahteraan pada petani dengan adanya RJIT diharapkan pengairan dapat terjangkau bagi semua kelompok. Alhamdulillah proses pekerjaan sudah selesai dikerjakan secara swakelola sesuai RAB, dilaksakan secara kontinue dimonitoring dari Dinas Pertanian Kab Bandung,” pungkasnya.
Koordinator PPL Pertanian Wilayah Kecamatan Majalaya Titi Hadiningsih, ST dan PPL Rofik Hadiansah, SP, mengatakan hal yang sama mereka mengucapkan terima kasih kepada Kabid Prasarana dan Kadis Pertanian Kabupaten Bandung juga.
“Bupati yang telah memberikan bantuan RJIT karena ini sangat membantu sekali pada saat musim kering jadi lebih teratur. Penyaluran airnya bersih mengurangi tikus dan hama dapat terkendali dengan baik dan hasil panennya lebih banyak lagi. Semoga bantuan ini dapat berlanjut di wilayah binaan kami dan berharap potensi ke depan dapat diberi kesempatan mendapatkan bantuan ke kelompok tani lainnya,” ungkapnya.
Dari hasil konfirmasi Demokratis ke beberapa Koordinator PPL Pertanian Kabupaten Bandung yang mewakili kelompok tani, pada dasarnya mengatakan hal yang sama terkait bantuan RJIT yang diberikan oleh pemerintah melalui Dinas Pertanian Kabupaten Bandung. (Rsn)
