Jakarta, Demokratis
Menyongsong Ramadhan 1445 H/2024, Kapolsek Pancoran Kompol Sujarwo, SH, MH menyampaikan imbauan kamtibmas di Mesjid Jami Al Istijabah RT 03 RW 06 Kelurahan Pengadegan Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan. Hadir toga setempat, DKM dan pengurus Masjid serta ketua RT 03 dan ketua RW 06 Kelurahan Pengadegan.
Dalam imbauan kamtibmas sebelum sholat Jumat kepada jamaah yang hadir sekitar 400 orang disampaikan bahwa fenomena muncul gangguan kamtibmas sudah nampak menjelang datangnya bulan Ramadhan 1445 H, terlihat dari data laporan minggguan yang masuk di sentra pelayanan masyarakat khususnya pencurian sepeda motor dan diimbau kepada masyarakat agar waspada, tidak lengah, tidak lalai mengamankan sepeda motor dengan berbagai upaya pengamanan serta pencegahan karena pelaku curanmor yang hanya memerlukan waktu singkat akan berhasil mencuri sepeda motor.
“Kecenderungan tawuran terjadi di Ramadhan bulan puasa saat setelah sholat taraweh, menjelang sahur, hingga subuh,” ujar Kapolsek Pancoran.
Menurutnya, untuk mengantisipasi hal tersebut dibutuhkan peran orang tua dan RT/RW untuk mencegah dengan terus mengingatkan agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan orang lain dan diri sendiri.
“Tiap tahun, tiap bulan puasa terjadi tawuran yang mengakibatkan korban luka bahkan korban jiwa, pelakunya remaja di bawah umur dan masih pelajar,” tambahnya.
Dalam kesempatan imbauan kamtibmas Kapolsek Pancoran juga memohon doa kepada tokoh agama yang hadir agar wilayah Kecamatan Pancoran dalam keadaan aman dan kondusif tidak ada kejadian tawuran.
“Mari bersama-sama pencegahan sinergi dengan unsur terkait yaitu Polsek, Koramil, kecamatan dengan berdayakan potensi masyarakat dari unsur Pokdarkamtibmas dan disampaikan pula bahwa upaya memberikan pembinaan dan penyuluhan dilakukan di sekolah-sekolah di wilayah Kecamatan Pancoran dengan harapan peran guru pendidik tidak saja di sekolahan dalam mengawasi namun juga saat di luar sekolah dapat melalui grup WA sekolah,” pungkasnya. (Reny)
