Jawa Timur, Demokratis
Unit Pelaksana Teknis Kementerian PUPR di Jawa Timur kompak memberikan Bantuan Sosial (Bansos) untuk masyarakat terdampak Covid-19. Bantuan berupa 3290 kantung sembako senilai Rp 658 Juta yang disalurkan kemasyarakat terdampak seperti tukang becak, Pekerja Harian, Korban PHK, Pemulung, Lansia, Pedagang keliling yang bangkrut dan masyarakat berpenghasilan rendah serta Karyawan yang dirumahkan tanpa pesangon serta kepada sasaran lainnya.
Bansos tersebut sebagai wujud kepedulian Keluarga Besar Kementerian PUPR Jawa Timur, bersama Dharma Wanita, KORPRI Kementerian PUPR untuk mengurangi beban masyarakat yang terdampak Pandemi virus corona (Covid-19).
Koordinator Bansos untuk UPT Kementerian PUPR Wilayah Jawa Timur, Ir. Achmad Subki, MT mengatakan total baksos yang terhimpun sebanyak 3290 paket, dari jumlah itu 1000 paket sembako kita serahkan melalui Pemda Jawa Timur pada jumat Kemaren (3/5) di Gedung Grahadi diterima langsung oleh Gubernur Jatim dengan maksud lebih menjangkau kepelosok daerah terpencil seperti Masyarakat Nelayan yang tidak bisa melaut, Petani penggarap yang menganggur, Keluarga ODP Miskin, Guru Honorer dan Stunting, sementara sisanya sebanyak 2290 paket kita distribusikan melalui UPT Kementerian PUPR di Jawa Timur di masing-masing diwilayah kerjanya.
“Dalam pelaksanaan bansos ini kita juga melibatkan UMKM dalam pembuatan Kantung, ada 11 UMKM yang terlibat dengan tenaga kerja tidak kurang 150 orang dan omset sekitar 45 juta, Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, baik pemberi dan penerimanya,” ujar Subki Saat ditemui Humas BBPJN VIII di Kantornya (5/3).
Bantuan ini merupakan donasi dari Pegawai Kementerian PUPR Jawa Timur yang terdiri dari Dharma Wanita Kementerian PUPR Jawa Timur dan 11 UPT yaitu Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Surabaya, Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur, Satker Non Vertikal Tertentu Penyediaan Perumahan, Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya, Balai Pemilihan Penyedia Jasa Konstruksi Wilayah Jawa Timur, Balai Diklat Wilayah VI Surabaya, Balai Litbang Penerapan Jalan dan Jembatan, Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo, Balai Produksi dan Informasi Audio Visual dan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo.
Donasi dikumpulkan secara sukarela sejak 24 – 29 April 2020, sehingga bukan bersumber dari dana APBN. Setiap kantong bantuan sembako berisikan beras 5 Kg, minyak goreng 2 liter, kecap 1 liter, mie instan 10 bungkus, dan masakan dalam kemasan/kornet 1 jenis. (Reimon)