Jeneponto, Demokratis
Ratusan Honorer R2 dan R3 dari berbagai instansi sekabupaten Jeneponto melakukan pertemuan dengan pemerintah kabupaten Jeneponto pada Kamis 30/1/202
Perwakilan honorer menyampaikan aspirasinya dihadapan Pj bupati Jeneponto serta pejabat lainnya yang sempat hadir pada acara tersebut mempertanyakan status kejelasan honorer kedepannya, seperti apa dan bagaimana nasib kedepannya?
Selain mempertanyakan kejelasan status honorer juga meminta kepada pemerintah daerah untuk menyediakan anggaran bagi R2 penuh waktu dan R3 paruh waktu.
Pj bupati Jeneponto, Dr H.Reza Faisal Saleh, S.STP M.Si dalam sambutannya menjelaskan bahwa terkait dengan kejelasan status honorer baik R2 maupun R3 itu kewenangan pusat kami di pemerintah kabupaten daerah hanya berwenang untuk mengusulkan.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa terkait kejelasan status honorer dikabupaten Jeneponto itu kewenangan BKN pusat untuk mengeluarkan SK dan pemerintah daerah hanya berwenang mengusulkan
,”Namun walaupun regulasinya seperti itu kami selaku Pemerintah kabupaten Jeneponto Jeneponto berupaya mencarikan solusi terkait kejelasan status honorer baik R2 maupun R3, yang jelasnya kami akan berkordinasi atau sharing-sharing dengan BKN pusat, apalagi kepala BKN pusat adalah orang Sulawesi, sehingga apa yang menjadi aspirasi atau keluhan honorer di kabupaten Jeneponto kami perjuangkan
Turut hadir pada acara tersebut Pj bupati Jeneponto, Dr H.Reza Faisal Saleh, S.STP M.Si, asisten-3 Nuzudin Ngallo Jeneponto, Kabid ketenagaan Dikbud kabupaten Jeneponto Ardy, ST, korwil Dikbud sekabupaten Jeneponto serta perwakilan dari honorer. (Syarifuddin Awing)