Jakarta, Demokratis
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai bakal menjadi pasangan terkuat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Hal ini diutarakan oleh Pembina Relawan Muda Airlangga (RMA) Khalid Zabidi saat menanggapi isu jika Airlangga dengan Anies maju sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2024 berpeluang besar akan menang.
“Keduanya akan menjadi pasangan terkuat dibanding pasangan-pasangan capres-cawapres lain,” katanya, Minggu (30/1/2022).
Kekuatan itu menurutnya terlihat dari posisi dan jabatan strategis yang pernah dipegang oleh keduanya.
Airlangga yang menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Ekonomi serta pimpinan partai besar, sementara Anies yang pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kini menjabat sebagai gubernur ibu kota.
Yang lebih utamanya lagi, masing-masing memiliki basis dukungan yang berbeda. Karena Airlangga memiliki massa yang berasal dari pendukung Joko Widodo (Jokowi), sedangkan Anies memiliki pendukung dari kalangan oposisi.
“Jadi sangat bagus nantinya karena akan menyatukan dua kubu itu dan pemilu jadi minim gesekan,” pungkasnya.
Sebelumnya, kedua relawan yakni Firman Mulyadi dari RMA bertemu dengan relawan Anies, Geisz Chalifah membicarakan simulasi duet antara Airlangga dengan Anies untuk maju Pilpres 2024.
Firman mengaku mendukung pasangan itu dimajukan karena antara keduanya bisa saling melengkapi.
“Memang tidak menutup kemungkinan kalau Pak Airlangga dan Pak Anies bisa bersatu menjadi capres dan cawapres,” jelasnya.
Geiszh pun membenarkan adanya pertemuan itu namun enggan membicarakan terkait Pilpres 2024. “Kalau bicara Pilpres, saya enggak ya, belum waktunya,” katanya.
Meski begitu, dirinya sangat mengapresiasi pertemuan itu dan sangat optimistis melihat peluang Anies pada 2024 mendatang. “Apa pun saya selalu optimis,” tandasnya. (Kurai)