Rabu, Desember 11, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Anggota DPRD Kota Sukabumi Rojab Ashari Laksanakan Reses di Wilayah Kelurahan Situmekar

Sukabumi, Demokratis

Anggota DPRD Kota Sukabumi Praksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) – Perjuangan daerah pemilihan (Dapil) 2 dari Komisi I Rojab Ashari melaksanakan reses di masa persidangan ke-1 tahun sidang 2022-2023 dimulai dari tanggal 24-29 Oktober 2022 bertempat di Kampung Tegal Jambu, Kelurahan Situmekar, Kota Sukabumi, Rabu (26/10/2022).

Rojab Ashari mengukapkan menjelang di penghujung akhir tahun 2022 sebagaimana mestinya anggota DPRD melaksanakan reses di masa persidangan ke-1 langsung terjun ke lapangan dalam upaya bertemu menemui konsetuen.

“Hasil reses ada beberapa usulan dan aspirasi berkaitan dengan pelayanan masyarakat di bidang kesehatan (BPJS) dengan permasalahan serta keluhan yang di beda-bedakan pelayanannya antara kelas 1 dan 2, semua punya hak yang sama harus mendapatkan layanan kesahatan,” katanya.

Selain di bidang kesahatan, warga pun menyampaikan permasalah insfrastruktur jalan yang perlu banyak perbaikan walaupun di Kampung Tegal Jambu saat ini sudah bisa dirasakan jalan yang sudah dibangun.

“Adapun usulan dari pemuda yang permasalahannya dengan pengangguran, kita langsung memberikan pemahaman kepada mereka lebih baik mandiri dan strong,” lanjutnya.

Lebih jauh Rojab mengatakan, untuk masalah program pencapaian Universal Health Coverage (UHC) Kota Sukabumi dalam kepesertaan Program Jaminan Kesahatan Nasional (JKN), semuanya sudah dikaper kesehatan sudah mencapai  95 persen baik dari BPJS Pusat maupun dari dari APBD.

“Adapun persoalanya  pemerintah daerah masih kurang mensosialisasikan kepada masyarakatnya sampai hari ini masyarakat masih banyak yang tidak tahu apa itu UHC,” katanya.

Rojab mengatakan sewaktu rapat banggar diusulkan permasalahan UHC ini ke pihak yang bersangkutan Dinkes dan Dinsos pemberian kartu KIS APBD lansung ke warga.

“Jangan sampai warga kebingungan terkait permasalahan kartu kesahatan. Saya pun menyarankan kepada pihak BPJS berkaitan dengan kartu BPJS harus tetap dicetak,” tandasnya. (Iwan)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles