Karo, Demokratis
Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan untuk membantu meringankan beban kehidupan masyarakat kurang mampu yang semakin sulit di tengah masa pademi saat ini, Gereja Peduli Tanah Karo melakukan kegaitan bakti sosial dengan menyalurkan sejumlah bantuan beras.
Gereja Peduli Tanah Karo adalah wadah persatuan antar gereja-gereja di Tanah Karo yang bergabung dalam pelayanan di Tanah Karo menyalurkan bantuan beras kepada pendeta dan hamba Tuhan serta masyarakat yang membutuhkannya.
Pdt Andi Sastra Ginting yang memimpin kegiatan bakti sosial ini mengucapkan puji syukur kepada Tuhan karena masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk membantu meringankan beban keseharian masyarakat di tengah pandemi saat ini yang terus mewabah.
“Pertama-tama kita bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada donatur yang telah memberikan bantuan beras yang pada hari ini 13 Juli 2020 kita akan salurkan kepada pendeta-pendeta, hamba Tuhan dan masyarakat di Tanah Karo,” ujar Pdt Andi Sastra Ginting.
Pdt Masada Sinukaban menambahkan, di tengah pandemi Covid-19 saat ini Gereja Peduli tidak pernah ada henti-hentinya memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karena menurutnya, di saat pandemi inilah waktu yang tepat untuk mengajak masyarakat agar lebih mendekat diri lagi kepada Tuhan.
“Kita beberapa kali memberikan pelayanan kepada masyarakat pada masa pandemi Covid-19 di Tanah Karo dan pada hari Rabu, 5 Agustus Gereja Peduli kembali menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat,” ungkap Pdt Masada Sinukaban dari GBKP.
Ia juga berharap bantuan beras yang disalurkan ini dapat meringankan beban masyarakat untuk menyongsong kehidupan sehari-hari di tengah pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum dapat teratasi. “Harapan kita apa yang kita lakukan ini dapat meringankan beban saudara kita pada masa pandemi ini,” ujar Pdt Masada Sinukaban.
Ia juga mengajak masyarakat agar tetap terus menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah sehingga mata rantai penyebaran virus corona di Tanah Karo dapat diputus. “Dan juga jangan lupa teruslah berdoa kepada Tuhan agar pandemi ini segera dapat berakhir secepatnya agar kita bisa hidup normal kembali lagi seperti biasa,” katanya.
Sementara salah seorang Lansia (lanjut usia) penerima bantuan beras dari Gereja Peduli merasa bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas batuan beras yang diterima serta berdoa supaya para donatur Gereja Peduli Tanah Karo selalu diberkati Tuhan.
“Semoga pendeta yang tergabung di dalam Gereja Peduli Tanah Karo selalu diberikan kesehatan dan lindungan saat bekerja di ladang Tuhan,” harapnya. (AS)