Tangerang, Demokratis
Kementerian Perhubungan Cq. Ditjen Perhubungan Laut melalui Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) kembali menggelar kegiatan Sosialisasi Keselamatan Pelayaran Tahun 2020 dalam rangka Safety and Healthy Campaign 2020 dengan membagikan alat keselamatan pelayaran dan alat kesehatan untuk masyarakat di sekitar Pelabuhan Tanjung Pasir Tangerang, Banten pada hari Kamis (1/10).
Sosialisasi ini merupakan yang ke dua kalinya di wilayah Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Karangantu setelah pada bulan Agustus lalu acara yang sama juga dilakukan di Pelabuhan Cituis Tangerang.
Menurut Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai yang diwakili oleh Kasubdit Sarana dan Prasarana bahwa pelaksanaan sosialisasi ini, merupakan bentuk nyata pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat KPLP dalam melakukan pengawasan terhadap pemenuhan persyaratan keselamatan dan keamanan yang menyangkut angkutan di perairan, kepelabuhanan dan lingkungan maritim.
Sebagaimana diamanatkan oleh Undang Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai memiliki tugas untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pemenuhan persyaratan keselamatan dan keamanan bagi semua kapal yang akan berlayar.
“Semua kapal baik kapal berkapasitas besar yang digunakan untuk pelayaran niaga, maupun kapal-kapal kecil atau kapal tradisional yang menjadi alat transportasi masyarakat seperti kapal yang beroperasi di Tanjung Pasir harus memenuhi pesyaratan dan alat keselamatan kapal sebelum melakukan pelayaran.
Pada kesempatan kali ini yang menjadi sasaran sosialisasi keselamatan pelayaran adalah masyarakat pengguna kapal tradisional dan para nelayan. Dalam Sosialisasi ini Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai memberikan bantuan secara cuma-cuma atau gratis kepada masyarakat maritim dan para nelayan di sekitar Pelabuhan Tanjung Pasir Tangerang berupa alat keselamatan kapal dan alat kesehatan guna memenuhi protokol kesehatan covid-19.
“Allhamdullilah pada sosialisasi keselamatan pelayaran kali ini kami telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat Pelabuhan Tanjung Pasir berupa alat keselamatan kapal meliputi life jacket sebanyak 100 unit, 100 Ring Buoy dan 750 masker serta 100 Stiker Keselamatan Pelayaran yang memuat informasi mengenai Posko Pengendalian dan Operasi. Selain itu, juga diserahkan 2 unit Thermogun guna mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah Pelabuhan tg.pasir, wilayah kerja Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Karangantu.
Direktorat KPLP juga mengatakan tujuan penyelenggaraan sosialisasi keselamatan pelayaran kali ini, selain untuk mengedukasi dan membangun kesadaran masyarakat agar menjadikan keselamatan pelayaran menjadi kebutuhan, juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjalani kegiatan sehari-hari sesuai adaptasi kebiasaan baru berdasarkan protokol kesehatan covid-19 yakni dengan selalu memakai masker, menjaga jarak atau sosial distancing serta sering mencuci tangan dengan sabun dan membilas dengan yang air mengalir.
Melalui sosialisasi diharapkan keselamatan pelayaran yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pehubungan Laut secara terus menerus ini dapat memberikan nilai positif dengan cara meningkatkan kesadaran dan menanamkan budaya pentingnya menjaga keselamatan dan keamanan pelayaran pada masyarakat pengguna jasa serta operator jasa transportasi pelayaran rakyat dan nelayan.
“Kami berharap semua elemen masyarakat khususnya di wilayah Pelabuhan Tanjung Pasir Tangerang dapat selalu bersinergi dalam mewujudkan keselamatan dan keamanan pelayaran dengan tetap menjalankan protokol kesehatan covid-19.
Sebagai informasi ikut menyaksikan pada kegiatan sosialisasi keselamatan pelayaran tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut cq Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai di Pelabuhan Tanjung Pasir Tangerang, antara lain adalah Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Karangantu, dan Kepala Pos TNI AL wilayah Kerja Pelabuhan Tanjung Pasir Kepala Desa Tg. Pasir serta para Pengusaha Pelayaran Rakyat dan Nelayan di Pelabuhan Tanjung Pasir. (Red/Dem)
