Kota Tasikmalaya, Demokratis
Atas gagasan Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPPP Kota Tasikmalaya, H. Cecep Kustiawan, SP, MP, mengadakan kontes ternak dan expo peternakan 2024 yang diikuti bukan saja dari Priangan Timur, melainkan peserta dari luar itu juga ikut membawa ternaknya untuk diikutsertakan.
Tentunya kontes ternak dan expo peternakan itu dilakukan dengan tujuan mendorong geliat budidaya ternak domba dan sapi.
“Kontes ini baru pertama kali diadakan semenjak Kota Tasikmalaya berdiri dan bertujuan untuk meningkatkan gairah peternak dalam budidaya ternak sapi dan domba serta memberikan motivasi kepada para peternak ini,” ucap H. Cecep Kustiawan kepada wartawan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) di sela acara, Rabu (25/9/2024).
Menurutnya, ada pesan dalam kontes ternak ini kepada peternak, jika ternak sapi dan domba ini sangat menjanjikan, terutama yang dipamerkan hari ini yang merupakan domba dan sapi potong dengan kondisi yang sangat luar biasa. Untuk sapi kondisi 6-12 bulan, sementara untuk domba ada beberapa katagori. Kegiatan ini disambut sangat antusias, dimana peternak bukan hanya dari Priangan Timur saja, melainkan dari daerah Bandung dan Majalengka.
“Ada 29 ekor sapi dan 180 ekor domba yang ikut dalam kontes ini. Sementara untuk Kota Tasikmalaya sendiri ada 30 peternak yang mengikuti kontes,” sebutnya.
Dijelaskan, selain kontes ternak dalam event perdana ini, juga dilaksanakan kegiatan expo peternakan yang melibatkan BPP yang ada di Kota Tasikmalaya dan gerakan pangan murah disediakan.
“Pada intinya, kami ingin mendorong peternak menghasilkan ternak yang memiliki kualitas luar biasa dan layak dijadikan bibit. Ini adalah langkah untuk membangun industri peternakan yang lebih baik lagi di Kota Tasikmalaya,” tandasnya. (Eddinsyah)