Tapteng, Demokratis
Pj Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Elfin Elyas melakukan monitoring penurunan angka stunting di Kecamatan Lumut dan Kecamatan Sibabangun, Jumat (24/2/2023).
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Tapteng, Elfin Elyas meyampaikan, “Saya datang ke sini berkunjung untuk melihat lebih dekat tentang penanganan stunting. Sebagaimana kita ketahui, stunting ini menjadi isu nasional yang menjadi program prioritas yang harus kita tuntaskan di Kabupaten Tapteng.”
Pj Bupati menjelaskan alasan beliau berkunjung ke Kecamatan Lumut dan Kecamatan Sibabangun karena Kecamatan Lumut ini bertetangga dengan Kecamatan Sibabangun. Kecamatan Lumut angka stunting-nya naik sementara Kecamatan Sibabangun mendapatkan apresiasi dengan angka stunting-nya 0 (nol).
“Kira-kira apa yang terjadi di Kecamatan Lumut ini terkait angka stunting tersebut, dan apa yang bisa kita lakukan dalam menanggulanginya. Kita mempunyai tanggung jawab moral bagi masyarakat dan kita ingin menyelesaikan masalah ini satu per satu. Dari 20 Kecamatan Tapteng ada di 4 kecamatan naik angka stunting-nya, yaitu Kecamatan Lumut, Barus, Sitahuis, dan Sosor Gadong sehingga saya akan melakukan kunjungan kerja lagi ke 4 kecamatan ini untuk memastikan tahun ini stunting harus turun. Kita harus bersama-sama bekerja, lintas sektoral, Dinas PP dan KB Tapteng, Dinas Kesehatan, Bappeda, dan OPD lainnya, Camat, Lurah dan Kepala Desa, Puskesmas,” ungkap Pj Bupati Tapteng.
Selanjutnya, Pj Bupati berpesan agar memperhatikan pelayanan kepada masyarakat. “Nanti masyarakat yang terkena stunting agar diberikan nutrisi. Kita pastikan masyakarat sehat dan pastikan kalau masyarakat sakit terlayani, kesehatan itu merupakan pelayanan dasar yang wajib untuk kita layani. Saya ingin memastikan memberikan semangat kepada Kepala Puskesmas kepada Camat, Lurah dan Kepala Desa untuk memastikan tahun 2023 stunting di Kecamatan Lumut 0 karena target Presiden 0,” pesan Pj Bupati Tapteng, Elfin Elyas.
“Ini kepedulian kita terhadap program pemerintah terhadap stunting,” tambah Pj Bupati.
“Bahwa kita tidak bisa bekerja secara sendiri-sendiri mengatasi problem-problem nasional ini. Angka stunting akan naik jika dari desa itu naik maka terakumulasilah secara nasional. Saya memberikan apresiasi terhadap Kecamatan Sibabangun karena berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) bahwa saya secara pribadi maupun Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah memberikan apresiasi kepada Kecamatan Sibabangun, jumlah stunting 0. Semoga kita dapat mempertahankan angka stunting Kecamatan Sibabangun,” pungkasnya.
Sebelumnya, Pj Bupati juga berkunjung ke SD Negeri 154505 Sibabangun 2 untuk memastikan para murid sudah sarapan dan kondisi gizi anak-anak sekolah. Selanjutnya, Pj Bupati memberikan semangat kepada para guru dan murid.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Tapteng, Plh Sekdakab Tapteng Drs Herman Suwito, MM, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tapteng Freddy L. Situmeang, S.Sos, M.Kes, Kepala Dinas Kesehatan Tapteng Hj Nursyam, SKM, M.Kes, Kepala Bappeda Tapteng, Anton Sujarwo BS, S.STP, MM, Camat Lumut Irsan, Camat Sibabangun Irsan Pulungan S.Pd.I, Kepala UPTD Puskesmas Lumut Hamidkan Nasution, Kepala UPTD Puskesmas Sibabangun dr Maruli Silalahi, M.Kes, Kepala Desa/Lurah se-Kecamatan Lumut dan Kecamatan Sibabangun. (MH)
