Cianjur, Demokratis
Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur Dodit Ardian Pancapana menghadiri acara penilaian Abdi Bakti Tani Tingkat Provinsi Jawa Barat di Unit Pelaksana Teknis Dinas Pelayanan Pertanian Cikalong Kulon, baru-baru ini.
Acara ini juga dihadiri oleh Tim Penilai Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Pangan dan Holtikultura Kabupaten Cianjur, Kabag Organisasi Setda Cianjur, Camat Karang Tengah, para Kelompok Tani di wilayah Cikalong Kulon serta yang lainnya.
Dalam kesempatan itu, Dodit menyampaikan bahwa para UPTD yang berada di Cianjur bergerak sangat luar biasa dengan karya–karya yang dihasilkannya berupa produk/komoditi, masyarakat para petani berusaha, daya belinya dan itu sudah berdaya di Cipanas, Cikalongkulon serta daerah–daerah lainnya.
“Level keberhasilan dari pemerintah itu adalah apabila masyarakatnya berdaya, apabila masyarakatnya mandiri. Di Cianjur itu sudah terbentuk pola pikir masyarakat yang sudah bekerja tanpa harus didorong–dorong oleh pemerintah khususnya di bidang pertanian,” kata Pj Sekda.
Menurut Pj Sekda, para Kelompok Tani Cikalongkulon dan yang lainnya bergerak luar biasa, bahkan bisa menjadi bahan penanda bahwa di Indonesia salah satu makanan pokok terbesarnya adalah beras, dan beras terbaik itu yakni beras Padi Pandanwangi berasal dari Cianjur.
“Bahkan pada saat ini Pak Gubernur menggulirkan petani milenial itu juga dipusatkan di Cianjur. Jadi, alhasil Cianjur ini banyak menelurkan orang–orang yang berprestasi di bidang pertanian termasuk daya dukung alamnya yang mumpuni,” pungkas Sekda. (Dani)