Karawang, Demokratis
Peran kepala desa dalam penyelenggaraan pemerintahan desa di era reformasi ini selalu dituntut untuk meningkatkan pelayanan publik yang lebih baik. Hal tersebutlah menjadi bekal dan optimisme Ahmad Toni mencalonkan diri menjadi kepala desa sehingga dapat merealisasikan harapan masyarakat.
Tokoh pemuda Dawuan Tengah, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Ahmad Toni, dengan dukungan masyarakat mengaku siap membawa harapan pelayanan publik yang lebih baik dalam kontestasi Pilkades periode 2021-2007.
“Bila terpilih, saya akan mensolidkan dan menata perangkat desa terlebih dahulu yang siap bekerja dalam melayani masyarakat,” ucapnya saat ditemui di kediamannya, Sabtu malam (9/1/2021).
Ahmad Toni sapaan akrabnya Baduy menjelaskan, langkah awal dirinya akan memperdayakan masyarakat di bidang ketenagakerjaan.
”Dikarenakan Desa Dawuan Tengah ini zona dan kawasan industri. Kami akan berusaha menjalin kerjama yang baik dengan pihak perusahaan terutama dalam hal penyaluran ketenagakerjaan,” tegasnya.
Saat ditanya terkait tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan (CSR), ia menuturkan akan memfungsikan bantuan CSR untuk bidang sosial kemasyarakatan.
”Kami akan membangun yayasan yatim piatu dengan legalitas formal disertai pengelolaan manajemen yang berpengalaman dan handal, nantinya satu anak satu pembina,” tuturnya.
Di samping itu, di bidang pendidikan, ia pun memprogramkan setiap lingkungan wajib belajar atau mengenyam pendidikan terutama bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
”Setiap RT harus mendata warganya jangan sampai ada anak yang putus sekolah,” imbuhnya.
Dalam pelayanan kesehatan, dirinya berencana akan mengoptimalkan pelayanan dengan menambah fasilitas ambulans desa.
Terkait Desa Dawuan Tengah yang rawan banjir karena proyek sipon yang gagal dalam konstruksinya, kata dia, sampai saat ini sudah dan terus berupaya menegur pihak BBWS untuk memperbaiki sipon tersebut.
”Alhamdulilah di tahun 2021 ini pihak BBWS akan memperbaikinya dengan usulan masyarakat pembangunannya dikembalikan ke kontruksi semula,” jelasnya.
Untuk itu, ia pun berharap, dalam kontestasi Pilkades tersebut agar masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan cerdas.
“Jangan terpengaruh dengan embel-embel uang cendol, apabila menginginkan Desa Dawuan Tengah ini menuju perubahan yang lebih baik,” tutupnya. (Jajang S)