Indramayu, Demokratis
Tokoh Nasional Pemuda Golkar M Rafik Perkasa Alamsyah menyikapinya dengan kritis Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait menjamurnya toko modern Alfamart dan Indomart. Sehingga menggerus dan berdampak kepada pedagang kecil khususnya yang ada di Jawa Barat.
Rafik meminta sebaiknya Pemerintah Jawa Barat membuat ide-ide kreatif. Yakni, dengan turut memberdayakan masyarakat Jawa Barat seperti di antaranya, kalangan milenial Jawa Barat jangan sampai mimpinya hanya menjadi pegawai di toko modern tersebut.
Menurut Rafik, sebaiknya Pemerintah Jawa Barat membuat pelatihan dan memfasilitasi koperasi yang mewadahi milenial Jawa Barat. Melalui koperasi inilah kedepan generasi milenial mampu bersaing dengan pemodal yang selama ini sudah menguasai pasar.
“Bisa saja kerja koperasi milenial mendirikan Siliwangi Mart di samping menghidupkan ekonomi pemuda Jawa Barat turut melestarikan budaya Jawa Barat,” ungkapnya dalam keterangan tertulisnya, pada Selasa (6/10).
Menurutnya, banyak hal yang bisa dilakukan ke depan jika kalangan milenial Jawa Barat saat ini difasilitasi untuk mereka belajar mendirikan koperasi dan Pemerintah memberikan dukungan dan bantuan modal untuk menggerakan koperasi yang dimaksud.
“Nantinya jika banyak bermunculan Siliwangi Mart bisa nanti masyarakat menitipkan produk-produk rumahan atau makanan khas daerah untuk turut dipromosikan dan ini bisa mendongkrak ekonomi masyarakat Jawa Barat,” tutup Rafik. (RT)
