Ferrari merupakan salah satu dari sekian pabrikan supercar yang ingin mempertahankan mesin V12 untuk model masa depannya. Terlebih lagi, pabrikan berlogo ‘kuda jingkrak’ ini telah mengajukan desain paten untuk tipe mesin tersebut.
Dilaporkan Top Gear, Sabtu (22/3/2025), diketahui Ferrari mengajukan desain paten untuk mesin V12 baru yang menggunakan piston berbentuk oval atau berbeda dengan mobil pada umumnya.
Dikabarkan piston tersebut akan memiliki sisi datar pada bagian dalamnya yang sebelumnya berbentuk melingkar, sehingga membuatnya dapat saling menempel dengan lebih rapih. Artinya, mesin tersebut akan memiliki ukuran lebih kecil.
Tujuan dari inovasi ini ialah demi menyediakan mesin penggerak untuk kendaraan tanpa adanya kekurangan, seperti kelompok silinder dan piston memiliki jejak longitudinal lebih tinggi dan diharapkan produksinya lebih mudah dan dapat menekan biaya produksi.
Dengan mengecilkan mesinnya, tentu mesin V12 akan memiliki usia yang lebih lama karena ukurannya yang lebih kompak, lebih mudah diproduksi, dan hemat biaya. Meskipun informasi mengenai mesin tersebut masih minim, diperkirakan mesin V12 terbaru ini akan digunakan pada penerus dari 12Cilindri di masa depan.
Sebagai suksesor dari 812 Superfast, Ferrari 12Cilindri sendiri memiliki konfigurasi mesin 6,5 liter V12 yang mampu menghembuskan tenaga mencapai 819 hp. Ini digabungkan dengan transmisi delapan percepatan dual-clutch yang responsif.
Versi coupe dapat berlari dari 0 ke 100 km/jam dalam 2,9 detik dan 0 ke 200 km/jam dalam tempo 7,9 detik saja. Sementara itu, spider memiliki kecepatan sedikit lebih lambat yang membutuhkan 2,95 detik untuk mengebut dari 0 ke 100 km/jam dan 8,2 detik untuk 0 ke 200 km/jam.
Dengan performa yang buas tersebut, 12Cilindri dapat berlari dengan kecepatan tertinggi hingga 340 km/jam. (Rio)