Minggu, Oktober 13, 2024

Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Karang Taruna Purwoyoso Adakan Kegiatan Donor Darah Untuk Stok Kantong Darah di PMI

Semarang, Demokratis

Berkolaborasi dengan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang, Karang Taruna Kelurahan Purwoyoso gelar kegiatan donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang, Minggu (18/10). Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Kelurahan Purwoyoso tersebut merupakan agenda rutinan yang dilakukan Karang Taruna setiap dua bulan sekali.

“Tujuan dilakukan kegiatan donor darah ini untuk membangkitkan Karang Taruna agar lebih peduli terhadap lingkungan dan membantu PMI agar tidak kekurangan stok darah sebagai bentuk bakti sosial terhadap lingkungan sekitar,” ujar ketua pelaksana kegiatan, Yayan Efendi.

“Dalam kegiatan ini antusias masyarakat sangat banyak, tetapi karena kendala tempat yang tidak memungkinkan pihak Karang Taruna membatasi waktu untuk pendonor dan kegiatan selanjutnya akan disediakan tempat yang lebih nyaman lagi,” imbuhnya.

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang kolaborasi dengan Karang Taruna adakan donor darah di Balai Kelurahan Purwoyoso, Minggu (18/10). Foto-foto: Tim Kreatif

Patrick Bagus Yudisthira selaku Kepala Kelurahan Purwoyoso, menyambut positif dan sangat mendukung kegiatan donor darah ini.

“Saya sendiri sangat mendukung adanya kegiatan donor darah ini, kebutuhan darah di PMI semakin hari makin banyak. Jangan sampai dengan adanya Covid-19 ini harus mematikan kegiatan masyarakat. Selama masih menggunakan protokol kesehatan dan tidak ada titik penularan di wilayah tersebut maka kegiatan masyarakat masih bisa dilakukan apalagi mengenai donor darah ini,” jelasnya.

Sementara pihak PMI mengucapkan terima kasih kepada pihak penyelenggara kegiatan donor darah ini, karena dengan adanya kegiatan ini PMI merasa sangat terbantu untuk menambah stok darah yang semakin hari semakin menipis.

“Di saat pandemi seperti ini banyak orang-orang yang takut melakukan donor darah dikhawatirkan mereka tertular Covid-19. Tetapi donor darah pada masa pandemi itu aman-aman saja untuk dilakukan, karena penularan Covid-19 tidak melalui transfusi darah,” ujar Dwi Yuliani dari pihak PMI Kota Semarang. (Anfi/Muftia)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles