Selasa, Juli 1, 2025

Sebelum Penyaluran, Pj Bupati Pakpak Bharat Turun Langsung ke Sejumlah Rumah Warga

Pakpak Bharat, Demokratis

Sebelum Penyaluran, Pj Bupati Pakpak Bharat Turun Langsung Ke Sejumlah Rumah Warga Penerima Bantuan, Minggu, 10 Mei 2020

Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr. H. Asren Nasution, MA, memerintahkan seluruh jajaran Pemkab Pakpak Bharat hingga pemerintahan desa agar langsung turun menyebar ke seluruh pelosok desa untuk mendapatkan data warga miskin semaksimal mungkin sehingga tidak ada warga Pakpak Bharat yang mengalami kelaparan ditengah pandemi Covid-19.

Hal ini dikatakan Pj Bupati Asren Nasution, Minggu (10/05) saat turun langsung bersama TNIi/Polri dalam pemberian tanda pelabelan kerumah-rumah penerima bantuan sosial (Bansos) yang diberikan pemerintah akibat pandemi Covid-19.

Dengan adanya wabah Covid-19 saat ini, dimana ada model bantuan baru, maka semuanya harus jelas dan transparan.

Adapun tanda yang  dipasang disesuaikan dengan jenis bantuan yang diterima pemilik rumah yang diberi tanda, seperti bantuan dari Pemerintah Pusat, Pemprovsu, Pemkab Pakpak Bharat dan bantuan dari desa.

Nantinya, semua warga yang menerima bantuan pemerintah, apapun jenisnya, rumahnya akan diberi tulisan tersebut sehingga tidak ada lagi tumpang tindih pemberian bantuan antara PKH, BLT, BTNP, dan bantuan lainnya sehingga bantuan Sosial (Bansos) yang disalurkan benar-benar dialokasikan serta menyentuh masyarakat miskin yang terkena dampak Covid-19 ini.

Menurut Pj Bupati Pakpak Bharat, Asren Nasution, pemberian tanda cat di rumah penerima bansos akan efektif untuk menjamin bantuan pemerintah dapat diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan dan menghindari penerima bantuan yang tidak tepat sasaran serta menghindar bantuan ang tumpang tindih.

“Ini salah satu cara kita lakukan secara agar transparan, terbuka kepada seluruh lapisan. Bisa diawasi bersama, tepat sasaran dan menghindari terjadi bantuan tumpang tindih karena pembagiannya ada dari Pemerintah Pusat, ada Pemprov, Pemkab Pakpak Bharat dan dari Dana Desa. Jangan sampai ada yang menerima double,” kata Asren.

Dalam kesempatan ini juga, Pj Bupati juga menekankan kepada jajaran pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan monev dengan kondisi nyata di lapangan, jika memang ditemukan penerima sdh meningkat status ekonominya tidak lagi tergolong miskin agr dilakukan revisi perbaikan data real.

“Semua warga akan kita sisir, yang miskin lumpuh cacat, tinggal di lereng gunung, jauh di pedalaman maupun warga yang menetap tinggal di wilayah Pakpak Bharat akan kita monitor Camat Kades didampingi jajaran TNI/POLRI akan menyisir masyarakat miskin,” jelas Asren.

Kita juga menghimbau bagi masyarakat yang memiliki kemampuan lebih, kami himbau juga untuk melakukan amal sholeh kemanusiaan,paling tidak memberi perhatian kepada sanak keluarganya masing-masing yang kurang mampu karena saat ini adalah masa untuk saling berbagi. (Frengki Berutu/Tim)

Related Articles

Latest Articles