Rabu, Desember 11, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tiga Kontrakan Milik The Tjoen Nio di Kampung Kedung Gede Habis Dilalap Api

Tambun, Demokratis

Di saat suasana sepi, warga masyarakat dihebohkan peristiwa kebakaran yang terjadi di Kampung Kedung Gede, Desa Setiamekar Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jumat (11/10/2024) sekitar pukul 10.00 Wib.

Tiga rumah kontrakan milik The Tjoen Nio (70) tahun di Kampung Kedung Gede RT 04/RW 15 ludas terbakar. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Pemadam kebakaran agak telat tiba di lokasi membuat bangunan ketiga kontrakan itu habis dilalap api, tapi pemadam kebakaran melalui PT. Arota yang persis di samping rumah wartawan Demokratis berhasil memadamkan api dengan dibantu ratusan warga masyarakat sekitar.

Caing dan putrinya memandangi rumah kontrakan yang tinggal puing-puing.

Caing pemilik kontrakan, selaku anak dari The Tjoen Nio, menangis histerus atas kejadian kebakaran tersebut. Tidak satu pun barang-barang yang berhasil diselamatkan semua ludas dilalap si jago merah. The Tjoen Nio kepada Juanda Sipahutar dari Demokratis, mengatakan tidak tahu persis apa penyebab kebakaran kontrakan yang ditempati tiga keluarga tersebut. Ia mengatakan memang sempat mendengar ada suara ledakan keras tapi ia tak mengetahui ledakan itu terjadi di mana, sehingga tak mengira rumah kontrakan miliknya kebakaran.

Kontrakan yang ditempati oleh Ela bersama suaminya dan tiga anak, kedua suami istri sedang bekerja di Suzuki, sama sekali tidak tahu kontrakannya terbakar, membuat semua barang yang ada habis ludas terbakar. “Namanya musibah tidak ada yang tahu,” kata Bapak Nadia yang gemar dipanggil namanya kepada Demokratis, setelah ia dipanggil dari perusahaan Suzuki yang tak begitu jauh dari lokasi kebakaran.

Wartawan Demokratis pertama kali melihat kebakaran kontrakan milik The Tjoen Nio dengan seorang diri, sementara api cukup besar di bagian atap rumah namun tak bisa berbuat apa-apa, sehingga Demokratis berteriak ada kebakaran dan meminta tolong bantuan kepada warga, dengan spontanitas ratusan warga sibuk mengambil air dengan ember karena damkar belum datang ke lokasi kebakaran.

Popo The Tjoen Nio pemilik kontrakan.

Atas peristiwa kebakaran ketiga kontrakan ini, Demokratis sempat panik sambil memanggil keluarga dari rumah supaya keluar untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan merembetnya api yang berkobar besar ke rumah wartawan Demokratis yang hanya berjarak 10 meter.

Terjadinya kebakaran ketiga kontrakan ini, dokumen seperti ijazah dan dokumen lainnya tak dapat diselamatkan. Dan petugas dari Polsek Tambun Selatan langsung meluncur ke TKP untuk melakukan pemeriksaan. Atas kejadian kebakaran tersebut pihak pemilik rumah kontrakan diminta untuk memberikan penjelasan di Kantor Polsek Tambun besok hari. (Juanda Sipahutar)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles