Melalui program Google News Initiative, Google meluncurkan pendanaan global untuk memerangi misinformasi seputar vaksin COVID-19.
Mengutip Reuters, COVID-19 Vaccine Counter Misinformation Open Fund memiliki anggaran sebesar US$3 juta atau sekitar Rp 42 miliar.
Program ini ditujukan untuk pengecekan fakta, fact checking tentang proses imunisasi COVID-19.
Usulan proyek yang dicari dalam program ini adalah yang ingin memperluas audiens pengecekan fakta, terutama untuk kelompok-kelompok yang sangat terdampak hoaks.
Usulan akan ditinjau oleh 14 juri dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, media, kedokteran, lembaga nirlaba dan World Health Organization (WHO).
Google News Initiative pada Desember lalu menggelontorkan dana sebesar US$1,5 juta atau sekitar Rp21 miliar untuk mendanai riset pengecekan fakta tentang vaksin COVID-19. (Ic/Dem)